Langsung ke konten utama

PARTICIPATORY CULTURE

Participatory Culture

A. Konfergensi

Konvergensi tidak bergantung pada mekanisme pengiriman tertentu. Sebaliknya, konvergensi mewakili pergeseran paradigma – perpindahan dari konten spesifik menengah ke konten yang mengalir melintasi banyak saluran media, menuju peningkatan saling ketergantungan sistem komunikasi, terhadap banyak cara mengakses konten media, dan menuju hubungan yang semakin rumit antara top-down media korporasi dan budaya partisipatif bottom-up.
B. Computer Mediated Communication
Computer-mediated communication (CMC) ialah suatu transaksi komunikasi yang terjadi melalui penggunaan dua atau lebih komputer jaringan. Istilah tersebut secara tradisional disebut komunikasi yang terjadi melalui-dimediasi format computer, misalnya, pesan instan , e-mail , chat room. Format tersebut diterapkan pada bentuk-bentuk lain dari interaksi berbasis teks seperti pesan teks
Internet memiliki 3 komponen, yaitu :
1.  Internet memiliki jaringan yang terkoneksi satu sama lain melalui sistem     pengalamatan global.
2.  Internet menggunakan sebuah bentuk tersendiri dari protocol transmisi.
3. Internet memungkinkan adanya transmisi publik dan privat
Banyak sekali contoh konvergensi media saat ini, berikut contohnya :
Televisi digital, televisi multisaluran/televisi kabel. Saat ini masyarakat tidak hanya menonton televisi dari televisi saja. Konvergensi terjadi antara komputer dan televisi, dimana kita bisa menonton televisi melalui komputer. Tidak hanya itu, bahkan televisi bisa ditonton melalui ponsel. Hal ini membuktikan konvergensi media membuat berbagai hal menjadi praktis dalam satu media, bayangkan saja sekarang kita bisa menonton televisi kapan saja dan bisa dibawa kemanapun melalui ponsel tanpa harus duduk diam menonton televisi dirumah.
Hanphone/ ponsel. Konvergensi media terjadi juga pada ponsel. Kita tidak menggunakan ponsel hanya untuk komunikasi saja tapi ada fungsi-fungsi lainnya. Saat ini terdapat banyak layanan-layanan media didalam ponsel, yang tidak terbatas hanya untuk sms dan telepon. Kamera foto, video, musik atau mp3, televisi, radio, 3G, bahkan akses internet ada dalam satu media ponsel. Hal ini jelas memudahkan dan menguntungkan pengguna ponsel dalam melakukan berbagai aktifitas. Pengguna tidak perlu membeli kamera foto yang harganya cukup mahal, tapi bisa memotret dengan menggunakan ponsel.
Hadirnya internet membuktikan konvergensi media.  Cukup dengan satu media komputer kita sudah bisa mengakses berbagai informasi, membaca surat/email, menonton televisi, mendengarkan musik, radio, layanan banking, berbicara melalui video (skype), dan menelepon. Wah, saya sendiri pun tercengang dengan perkembangan teknologi yang canggih ini.

Berbicara tentang implikasi (akibat, dampak, atau pengaruh) dari konvergensi media tentu banyak sekali. Konvergensi media memiliki implikasi positif dan negatif. Implikasi positifnya :
–          Konvergensi media memperkaya informasi secara meluas tentang seluruh dunia karena ada akses internet.
–          Memberikan banyak pilihan kepada masyarakat pengguna untuk dapat memilih informasi yang diinginkan sesuai selera, contohnya saja adalah televisi interaktif dan televisi multisaluran dimana pengguna memilih sendiri program siaran yang disukai. Sehingga penggunaan teknologi konvergensi menjadi lebih personal.
–          Lebih mudah, praktis dan efisien. Tidak perlu punya dua media kalau ternyata bisa punya satu media saja dengan dua fungsi.
–          Timbulnya demokratisasi informasi dimana semua orang bisa mengakses informasi secara bebas dan luas dengan berbagai cara dan bentuk.
–          Dalam implikasi ekonomi, konvergensi berpengaruh terhadap perusahaan dan industri teknologi komunikasi karena mengubah perilaku bisins. Keuntungan yang didapat dari hasil konvergensi media sangat menguntungkan dan memajukan perusahaan. Selain itu, mudahnya akses informasi membuat industri dan perusahaan semakin mudah dan cepat mengantisipasi tantangan, kebutuhan baru konsumen serta persaingan yang mengetat.
– Di bidang pekerjaan, jelas sekali di jaman sekarang ini jenis-jenis pekerjaan yang berhubungan dengan teknologi digandrungi banyak orang dan peminat seperti hal-hal yang berbau IT atau sistem informasi, menurut saya hal ini menjadi bukti kuatnya teknologi dalam kehidupan manusia.
–          Masyarakat mendapatkan informasi lebih cepat. Contohnya, para pembaca berita online hanya dengan mengklik informasi yang diinginkan di komputer maka sejenak informasi itu pun muncul.
–          Interaktif. Masyarakat bisa langsung memberikan umpan balik terhadap informasi-informasi yang disampaikan. Media konvergen memunculkan karakter baru yang makin interaktif, dimana penggunanya mampu berkomunikasi secara langsung dan memperoleh konsekuensi langsung atas pesan (Severin dan Tankard, 2001: 370).
–          Konvergensi media menyediakan kesempatan baru yang radikal dalam penanganan, penyediaan, distribusi dan pemrosesan seluruh bentuk informasi secara visual, audio, data dan sebagainya .

Konvergensi media juga tidak terlepas dari implikasi negatif, yaitu :
–          Perubahan gaya hidup masyarakat yang menjadi kecanduan teknologi (cybermedia dancybersociety). Adanya ketergantungan teknologi dimana segala sesuatu menjadi serba praktis dan otomatis. Menurut saya teknologi yang praktis memang bagus karena mempercepat dan memudahkan, namun hal ini juga bisa menjadi buruk jika kita tidak bijak menggunakannya,mengapa? Karena dengan adanya praktis kita cenderung menjadi orang yang “malas” dimana segala yang otomatis akan mempercepat hilangnya pekerjaan karena pekerjaan manusia sudah bisa digantikan dengan teknologi yang canggih.
–          Munculnya masyarakat digital/ masyarakat maya. Kemajuan teknologi konvergensi yang maju telah mempersempit jarak dan mempersingkat waktu. Jarak dan waktu sudah bukan masalah lagi, misalnya anda di Eropa dengan saya di Asia bisa saling berkomunikasi saat itu juga melalui internet atau media lainnya tanpa perlu bertemu langsung. Hal ini menimbulkan masyarakat maya dimana komunikasi langsung secara face to face sudah tidak diminati lagi. Pendapat saya ini diperkuat dalam buku berjudul Handbook of new media: social shaping and social consequences of ICTs, dikatakan bahwa media konvergen menyebabkan derajat massivitas massa berkurang, karena komunikasinya makin personal dan interaktif (Lievrouw dan Livingstone, 2006: 164).
–          Media cetak/media tradisional/media konvensional mulai kalah dengan media modern/media baru/ media online.
–          Kesenjangan sosial yang semakin besar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kesenian Tari Topeng Jawa Barat

Kesenian Tari Topeng Tari topeng adalah salah satu tarian tradisional yang ada di Cirebon. Tari ini dinamakan tari topeng karena ketika beraksi sang penari memakai topeng. Konon pada awalnya, Tari Topeng diciptakan oleh sultan Cirebon yang cukup terkenal, yaitu Sunan Gunung Jati. Ketika Sunan Gunung Jati berkuasa di Cirebon, terjadilah serangan oleh Pangeran Welang dari Karawang. Pangeran ini sangat sakti karena memiliki pedang Curug Sewu. Melihat kesaktian sang pangeran tersebut, Sunan Gunung Jati tidak bisa menandinginya walaupun telah dibantu oleh Sunan Kalijaga dan Pangeran Cakrabuana. Akhirnya sultan Cirebon memutuskan untuk melawan kesaktian Pangeran Welang itu dengan cara diplomasi kesenian. Berawal dari keputusan itulah kemudian terbentuk kelompok tari, dengan Nyi Mas Gandasari sebagai penarinya. Setelah kesenian itu terkenal, akhirnya Pangeran Welang jatuh cinta pada penari itu, dan menyerahkan pedang Curug Sewu itu sebagai pertanda cintanya. Bersamaan de

Perusahaan yang bergerak dalam bidang Informatika

Sebelum kita masuk ke dalam materi pembahasan kita kali ini, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu bisnis dan bisnis dalam bidang Informatika. Bisnis Pengertian Bisnis secara umum   adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh perorangan maupun organisasi yang melibatkan aktivitas produksi, penjualan,  pembelian, maupun pertukaran barang/ jasa, dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba. Kata “bisnis” berasal dari bahasa Inggris, yaitu  “business”  yang artinya kesibukan. Dalam konteks sederhana, yang dimaksud dengan kesibukan adalah melakukan suatu aktivitas atau pekerjaan yang memberikan keuntungan pada seseorang. Tujuan Bisnis Tujuan utama dari semua bisnis adalah untuk mendapatkan laba dengan memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Adapun beberapa tujuan bisnis adalah sebagai berikut: ·          Untuk memperoleh keuntungan dari kegiatan bisnis. ·          Untuk pengadaan barang ataupun jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. ·      

Jenis Jenis Game

1. Time Strategi atau sering disingkat RTS  adalah jenis game peperangan yang biasanya meminta pemainnya untuk mengatur strategi yang baik untuk memenangkan permainan. Dalam game tersebut Anda sebagai seorang pemain harus mampu mengelola sebuah negara atau tim yang Anda pilih, baik SDM-nya, SDA-nya, perekonomiannya, pemerintahannya, dan masih banyak lagi. Dalam game ini Anda diharapkan dapat mengambil keputusan yang bijak agar Negara yang Anda pimpin bisa lebih maju daripada yang sebelumnya. Keputusan yang Anda ambil akan menentukan kemajuan dari negara atau tim yang Anda pimpin. Contoh dari game RTS adalah Age of Empire, Rise of Nations, dan Warcraft. 2. First Person Shooter (FPS) First person shooter atau dikenal dengan singkatan FPS adalah jenis game online yang berhubungan dengan tembak-menembak dengan sudut pandang orang pertama. Dalam permainan ini Anda bisa memilih sendiri karakter yang ingin Anda mainkan karena setiap karakter memiliki kemampuan yang berb